Gejala Hipertensi

Hipertensi, atau tekanan darah tinggi, sering kali disebut "silent killer" karena gejalanya yang tidak terlihat atau tidak terasa pada sebagian besar orang, bahkan ketika tekanan darah mereka sudah cukup tinggi. Namun, dalam beberapa kasus, hipertensi dapat menunjukkan beberapa gejala yang perlu diperhatikan

TIPS & TRIK

J. Matt

11/23/20242 min read

Hipertensi, atau tekanan darah tinggi, sering kali disebut "silent killer" karena gejalanya yang tidak terlihat atau tidak terasa pada sebagian besar orang, bahkan ketika tekanan darah mereka sudah cukup tinggi. Namun, dalam beberapa kasus, hipertensi dapat menunjukkan beberapa gejala yang perlu diperhatikan. Berikut adalah beberapa gejala yang mungkin muncul pada penderita hipertensi:

1. Sakit Kepala

Sakit kepala, terutama yang terasa berat atau terjadi secara terus-menerus, bisa menjadi gejala hipertensi, terutama jika tekanan darah sangat tinggi. Sakit kepala sering kali muncul di bagian belakang kepala dan terasa lebih buruk di pagi hari.

2. Pusing atau Vertigo

Penderita hipertensi dapat merasa pusing atau vertigo, terutama saat berdiri tiba-tiba. Hal ini terjadi karena gangguan pada aliran darah ke otak akibat tekanan darah yang tinggi.

3. Sesak Napas

Hipertensi yang tidak terkontrol bisa menyebabkan kesulitan bernapas, terutama jika sudah berdampak pada jantung atau paru-paru. Sesak napas bisa terjadi saat aktivitas ringan atau bahkan saat istirahat.

4. Detak Jantung Tidak Teratur

Penderita hipertensi sering kali merasakan detak jantung yang cepat atau tidak teratur. Ini dapat disertai dengan rasa cemas atau perasaan jantung berdebar.

5. Penglihatan Kabur

Tekanan darah tinggi yang berlangsung lama dapat merusak pembuluh darah di mata, yang dapat menyebabkan penglihatan kabur atau masalah penglihatan lainnya.

6. Nyeri Dada

Meskipun tidak selalu terjadi pada semua orang, nyeri dada bisa menjadi tanda bahwa hipertensi telah menyebabkan masalah pada jantung. Nyeri ini bisa berlangsung lama dan terjadi saat beraktivitas atau bahkan saat istirahat.

7. Kelelahan atau Kelemahan

Penderita hipertensi mungkin merasa lebih cepat lelah atau lemah karena jantung dan tubuh bekerja lebih keras untuk memompa darah, terutama jika tekanan darah sangat tinggi atau sudah menimbulkan kerusakan pada organ lain.

8. Mimisan

Mimisan dapat terjadi pada penderita hipertensi karena pembuluh darah di hidung pecah akibat tekanan darah yang sangat tinggi. Meski ini jarang terjadi, tetap perlu waspada jika mimisan sering terjadi.

9. Napas Cepat dan Gelisah

Hipertensi berat atau tidak terkontrol dapat menyebabkan peningkatan detak jantung dan pernapasan cepat. Hal ini mungkin disertai dengan kecemasan atau rasa gelisah.

10. Kaki atau Tangan Bengkak

Jika hipertensi menyebabkan masalah pada ginjal atau jantung, pembengkakan pada kaki, pergelangan kaki, atau tangan bisa terjadi akibat retensi cairan.

---

Catatan Penting:

Pada banyak kasus, hipertensi tidak menunjukkan gejala sama sekali, terutama di tahap awal. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa tekanan darah secara rutin, terutama jika Anda memiliki faktor risiko hipertensi, seperti riwayat keluarga, obesitas, atau gaya hidup tidak sehat.

Jika Anda mengalami gejala-gejala di atas, sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter untuk diagnosis lebih lanjut dan penanganan yang tepat. Mengontrol tekanan darah dengan gaya hidup sehat dan obat-obatan yang diresepkan dapat mencegah komplikasi serius, seperti stroke, serangan jantung, atau gagal ginjal.